Aktivis Oca Jameela: Warga Binaan Harus Mendapatkan Edukasi dan Entertainment agar Semangat untuk Menjadi Lebih Baik Lagi
Jakarta- ebctvmedia– Pengakuan Tio Pakusadewo terkait kehidupan gelap di dalam lingkungan Lembaga Pemasyarakatan, yang diungkapkan saat menjadi bintang tamu dalam Podcast Uya Kuya TV, yang diduga menyeret nama anak Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoli, mendapat tanggapan dari salah seorang aktivis dan motivator yang sering menjadi narasumber di Lembaga Pemasyarakatan seluruh Indonesia, Oca Jameela.
Menurutnya, pengalaman Tio Pakusadewo saat dipenjara, tidaklah selamanya benar, namun tidak menutup mata jika praktek itu masih ditemukan.
Untuk memutus mata rantai praktek tersebut, menurut Oca, perlu adanya upaya serius dari negara untuk menghentikan praktek negara dalam negara di dalam lapas.
Oca Jameela juga mengatakan dirinya sering menemukan warga binaan yang divonis tinggi padahal dia masih bisa diselamatkan. Karena banyak yang tidak bersalah akhirnya harus dipenjara. Justru dengan viralnya opini mengenai lapas, negara harus berbenah agar kelayakan tempat tinggal di dalam lapas tetap diperhatikan agar sehat dan tidak ditemukan wabah penyakit yang akan mengganggu kesehatan untuk warga binaan.
Masalah yang sudah menahun ini, lanjut Oca, tidak menjadikan pemerintah berbenah. Meski warga binaan merupakan warga negara yang melanggar hukum, sewajarnya mereka dilakukan layaknya manusia, agar para napi setelah selesai menjalani hukuman bisa kembali ke masyarakat dengan penilaian positif.
Lebih lanjut, Oca menyatakan bahwa lapas yang baik itu bisa membuat warga binaan memiliki kesadaran untuk tidak melakukan kejahatan, bukan justru lapas menjadi universitas untuk kejahatan lain.
Dirjen Lapas juga harus memperhatikan dengan memberikan narasumber untuk edukasi dan entertainment agar warga binaan semangat untuk menjadi lebih baik lagi. (Oby)