Relawan Amanat Indonesia Sebut Ada Upaya Penggagalan Deklarasi Anies oleh Oknum tak Bertanggung Jawab

waktu baca 2 menit

Jakarta, ebctvmedia – Rencana acara relawan deklarasi dan pengukuhan Amanat Indonesia (Anies) yang akan diselenggarakan pada Minggu 7 Mei 2023 di Tennis Indoor Senayan Jakarta Pusat telah mengalami beberapa gangguan serius dari oknum tidak bertanggung jawab.

Gangguan tersebut bukan hanya ingin merusak acara, tetapi juga upaya untuk memecah belah masa yang akan hadir di acara pidato tersebut.

“Acara ini sudah mendapatkan gangguan secara serius. Satu membuat pengumuman flyer yang sama seperti kita waktunya sama tempatnya berbeda. Sedangkan dari pihak yang tidak bertanggung jawab itu lokasinya di Sentul bogor. Kedua, kami bekerja sama dengan platform ticketing, ternyata itu diduplikasi, sehingga teman-teman peserta mendapatkan tiket yang sama tapi di tempat yang berbeda dengan waktu yang sama,” ujar Koordinator relawan Amanat Indonesia (Anies) Sahrin Hamid saat ditemui di Senayan Jakarta Pusat, Kamis (4/5/2023).

Sahrin menjelaskan, jika para peserta yang ingin bergabung dalam acara pidato nanti harus mendaftar melalui link yang telah disediakan oleh pihak platform terkait. Namun, beberapa simpatisan menemukan hal yang ganjal mengenai lokasi yang berbeda dengan yang aslinya.

Pemecah belah masa itu, sambungnya, memanipulasi link pendaftaran asli dengan mengubah lokasi ke Sentul Bogor dengan jam dan hari yang sama.

Sementara, Ilham Vadeltra Muhammad selaku Creative Project Manager Goers mengungkapkan, sudah terdapat 100 orang yang mendaftar di link palsu tersebut.

Ilham juga menjelaskan bahwa pelaku pembuat link palsu tersebut sudah ditemukan dan diselesaikan dengan baik. Ilham mengimbau agar para peserta tidak lagi terkecoh dengan berita hoax yang beredar.

Pihaknya sendiri, tuturnya, tidak mengambil jalur hukum kepada oknum yang tidak bertanggung jawab itu, namun bertindak tegas kepada oknum tersebut.**(Dian/Kha)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *